Kayu manis umumnya sering digunakan sebagai salah satu komposisi pembuatan resep masakan bumbu dapur, namun siapa sangka kayu manis sendiri tentunya mempunyai fungsi lebih dari itu. Kayu manis sendiri juga diketahui sebagai salah satu rempah-rempah yang bermanfaat sebagai penunjang imunitas manusia.
Sudah banyak ahli pengobatan yang merekomendasikan mengkonsumsi ekstrak kayu manis. Dilansir dari halaman www.healthline.com, kayu manis bahkan bisa melawan dan meminimalisir pertumbuhan virus penyakit mematikan dan salah satunya ialah HIV aids. Selain HIV, berdasarkan penetilian kayu manis juga dipercaya dapat mencegah sel kanker bagi manusia.
Jika semisal dibandingan dengan tanaman rempah-rempah pada umumnya, kayu manis bisa dibilang lebih menjanjikan dan hal ini tentu bisa dimanfaatkan bagi kawan petani untuk mulai menanam pohon kayu manis. Entah itu dalam bentuk mentah, ekstrak ataupun bubuk yang jelas bisnis kayu manis terhitung lebih menguntungan.
Manfaat Kayu Manis
- Kaya Akan Anti Oksidan
- Senyawa anti oksiden postif tentunya sangat membantu manusia dalam memerangi kerusakan sel akibat radikal bebas. Berdasarkan catatan hasil studi, bahkan zat antioksidan yang terkandung pada kayu manis lebih dominan daripada bawang putih.
- Anti Peradangan
- Peradangan sendiri sebenernya sebuah proses alami tubuh dalam bereaksi ketika terdapat luka. Sel darah putih sendiri berupaya melawan infeksi berkelanjutan dan berusaha memperbaiki sel yang rusak. Untuk membantu kinerja sel darah putih ini sendiri, biasanya banyak orang juga menggunakan ekstrak kayu manis.
- Mengurangi Resiko Penyakit Jantung
- Bagi penderita penderita diabetes tipe 2, mengkonsumsi setengah sendok teh makan kayu manis per hari dianggap bisa memperlancar peredaran darah. Secara tidak langsung, hal ini juga dapat meminimalisir resiko penyakit jantung karena khasiat kayu manis juga bersifat mengendalikan kolesterol jahat.
- Menunjang Hormon Insulin
- Kayu manis mengandung komponen senyawa yang notabenya juga dapat memberikan efek kerja hormon insulin. Dimana rajin mengkonsumsi ekstrak kayu manis juga ditengarai dapat meningkatkan sensitifitas insulin itu sendiri sehingga sel dalam tubuh bisa lebih mudah menyerap glukosa dalam darah.
- Pengontrol Gula Darah
- Kandungan gula pada tubuh juga merupakan sebuah ancaman bila tidak dikontrol. Selain harus menjaga pola makan, tentunya ekstrak kayu manis sendiri juga sangat direkomendasikan untuk membantu kinerja tersebut. Kayu manis juga dinilai dapat memperlambat pemecahan karbohidrat di saluran pencernaan dan sifatnya sebagai pengendali jumlah glukosa pada aliran darah yang didapat setelah makan.
- Memerangi Pertumbuhan Sel Kanker
- Pola hidup sehat dan rajin berolahraga merupakan salah satu cara upaya agar tubuh imunitas tubuh tetap prima, sehingga hal tersebut juga dapat meminimalisir pertumbuhan sel merugikan dalam tubuh. Akan jauh lebih baik lagi jika meminum minuman herbal dan salah satunya dari bahan kayu manis agar tubuh semakin kebal terhadap pertumbuhan sel mematikan dan salah satunya ialah sel kanker.
- Terapi Penyakit Saraf
- Pasien yang didiaknosa mempunyai penyakit parikson dan Alzeimer ditengarai telah kehilangan fungsi sel neuron. Setidaknya terdapat 2 senyawa pada kayu manis yang notabenya bisa membantu mengurangi penumpukan protein berlebih pada otak pada pasien penyakit Alzeimer.
- Melawan HIV
- Virus HIV dapat menginveksi dan merusak sel CD4 pada manusia dan jika terlambat penanganannya, maka akan timbul AIDS. Ekstrak varietas Cassia kayu manis dinilai dapat membantu memerangi jenis virus HIV dan salah satunya ialah jenis HIV-1.
- Melawan Bakteri dan Jamur
- Kayu manis juga dinilai mempunyai senyawa aktif yang dinamai Cinnamaldehyde. Berdasarkan ahli senyawa ini sendiri dapat mengobati berbagai jenis infeksi pada tubuh yang disebabkan oleh jamur. Efek antimikroba pada kayu manis sendiri secara tidak langsung juga mengurangi bau mulut serta mencegah kerusakan gigi yang berlebih.
